"Google China" Buka Kantor Dekat Markas Google

Halaman belakang kantor Google di Mountain View
Sumber :
  • eoffice.net
VIVAnews -
Adik Irish Bella Respons Begini Saat Kakaknya Dijodoh-jodohkan dengan Abidzar
Google kedatangan tetangga baru. Ya, sekitar enam kilometer dari markas pusat Google di Mountain View, California, perusahaan mesin pencarian asal China, Baidu, membuka kantor barunya.

Bakal Jadi Calon Wali Kota Kediri, Begini Reaksi Kelabakan Vinanda Prameswati saat Ditanya Program

Kantor sekaligus pusat laboratorium Baidu itu disebut
Detik-detik Pria Nekat Hampiri Presiden Jokowi, Mengadu Nasib Usai Gaji 6 Tahun Ditahan Negara
Institute of Deep Learning (IDL) . Pada laboratorium ini, Baidu akan membangun komputer yang mensimulasikan otak manusia, bahkan dapat berpikir dan belajar seperti halnya manusia.


Kepala tim riset Baidu, Kai Yu memaparkan alasan sederhana kenapa perusahaanya memilih berkantor di Cupertino. "Ini upaya untuk menjaga insinyur bertalenta dari bidikan Google," ungkapnya.


"Di Silicon Valley, Anda mempunyai akses untuk menemukan bakat-bakat besar, insinyur dan ilmuwan top yang sesungguhnya. Dan, Google sedang menikmati keberuntungan itu," kata Yu.


Dilansir
Business Insider,
15 April 2013, ambisi Baidu bukannya tidak dipikirkan oleh perusahaan raksasa seperti Google. Sekitar lima bulan lalu, raksasa mesin pencari Internet terbesar itu pun dilaporkan menggandeng Ray Kurzweil, seorang futuris dan inventor ternama dunia, sebagai direktur teknik.


"Kami ingin menciptakan komputer yang memiliki kemampuan memahami bahasa manusia," kata Kurzweil dalam sebuah wawancara dengan
Singularity Hub,
sebuah blog
artificial intelligence
dan teknologi robot.


Dalam beberapa waktu terakhir, Baidu memang diketahui mengembangkan proyek yang sama dengan Google. Bulan lalu, Baidu dikabarkan mengembangkan perangkat
wearable,
mirip , yang dinamakannya Baidu Eye.


Pada November tahun lalu, perusahaan China ini juga merilis layanan pencarian berbasis suara, yang diklaimnya dapat mengurangi kesalahan sekitar 30 persen.


Kini, Baidu benar-benar akan membayang-bayangi Google. Hampir semua jejak Google ditapaki. Hingga suatu hari nanti, Baidu benar-benar berada berdiri di "halaman belakang" kantornya. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya