- www.amendment2.com
VIVAnews - Kasus penembakan di Amerika Serikat menjelang Natal 2012, menginspirasi seorang pengusaha konveksi Kolombia untuk menciptakan rompi anti peluru khusus untuk anak sekolah.
Pengusaha yang memiliki pabrik di Bogota, Colombia itu, memproduksi rompi anti peluru dengan desain unik. Rompi itu disatukan dengan tas punggung yang juga anti peluru.
Menurut pemilik pabrik Miqeul Tabalero, permintaan ropi anti peluru meningkat tajam setelah kasus penembakan siswa SD Newtown, Connecticut Amerika Seriat, beberapa waktu lalu itu.
Tabalero sebelumnya sama sekali tidak berencana untuk membuat rompi anti peluru untuk anak-anak. Namun, sejumlah kasus penembakan membuka ruang bagi sejumlah pengusaha, termasuk Tabalero, untuk membuat rompi. Setidaknya sudah ada tiga pabrik yang membuat rompi anti peluru. Lihat videonya
Salah satunya adalah perusahaan di Amerika. Setelah kasus Newtown, penjualan mereka meningkat hingga tiga kali lipat. Namun, beberapa orang berpendapat, tas punggung maupun rompi anti peluru masih memiliki kelamahan, karena tidak melindungi seluruh bagian tubuh anak.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.
