- theverge.com
VIVAnews - Di era mobile saat ini, beberapa perusahaan teknologi mulai gencar memunculkan perangkat pintar untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Kebutuhan pengguna yang kian berkembang juga menyebabkan banyak pengguna yang mencari perangkat pintar yang dapat digunakan untuk keperluan kantor sekaligus keperluan pribadi.
Dell menawarkan kombinasi kebutuhan tersebut dengan memperkenalkan seri perangkat pintar dari lini tablet, ultrabook, dan desktop all in one untuk pelanggan kelas bisnis.
"Saat ini konsumen butuh perangkat yang bisa digunakan untuk semua user, punya keamanan dan kemudahan pengaturan perangkat," kata Johny Dermawan, Senior Brand Manager Client Product Solutions Marketing South Asia Dell di Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Selasa 11 Desember 2012.
Untuk tablet, Dell memperkenalkan Dell Latitude 10, yang berbasis Windows 8. Tablet ini berdimensi 274 mm x 10,5 mm (untuk baterai 2 cell) atau 15,9 mm (baterai 4 cell) x 176,6 mm. Adapun luas layar yang digunakan 10,1 inci IPS HD dengan Gorilla Glass
Tablet ini diperkuat dengan prosesor Intel Atom Dual Core 1,8 GHz, memori 2 GB DDR2 SDRAM dan opsi penyimpanan mencapai 128 GB. Lattitude 10 juga dilengkapi dengan opsi optical drive eksternal USB DVD atau RW.
Untuk baterai, Dell menawarkan opsi pergantian baterai Lithium Ion sesuai kebutuhan pengguna.
"Bisa gonta-ganti baterai. Bisa pakai 2 cell ataupun 4 cell," tambahnya. Baterai 2 cell diklaim mampu bertahan sampai 3 jam, untuk 4 cell bisa bertahan 6-8 jam.
Mengingat tablet ini untuk kelas bisnis, maka Dell melengkapinya dengan fitur keamanan yang kuat, yaitu Dell Data Protection Access maupun Dell Data Protection Encryption. Fitur ini untuk enkripsi koneksi dari hard drive ke port USB. Sisi keamanan lain yang disematkan yaitu fitur finger reader dan smart card reader untuk autentifikasi perangkat. (umi)
Sementara untuk enkripsi di motherboard, Dell menyematkan fitur Trusted Platform Module (TPM) 1.2 untuk mengendalikan akses data.
Untuk sisi manage-ability tablet ini, kata Johny, Dell memberikan manajemen solusi Dell KACE. Fitur ini dapat mengatur dengan mudah perangkat lain di lingkungan IT sekitar kantor, hanya melalui akses LAN maupun WiFi. Dengan demikian, administrator dalam sebuah kanyor dapat mengendalikan software maupun fitur yang ada dalam masang-masing perangkat.
Sisi konektivitas dilengkapi dengan Wireless LAN, Bluetooth, Mobile Broadband dan GPS, HDMI, USB 2.0, docking connector, microphone audio jack, port micro SIM.
Ultrabook Latitude 6430u
Dell juga menghadirkan Ultrabook Latitude 6430u yang tidak hanya mengandalkan sisi estetika desain dan ketipisan khas perangkat ultrabook.
Ultrabook ini hadir dalam dimensi 338,2 mm x 229,7 mm x 20,9 mm, layar 14 inci HD anti-glare LED backlight, prosesor generasi ketiga Intel Core i3, i5 dan i7, dan menjalankan Windows 8. Ultrabook ini juga dilengkapi Intel HD Graphics 4000. Untuk penyimpanan, mobility solid state mencapai 256 GB dan enkripsi mobile state 256 GB.
Dell menambahkan ketahanan daya. Latitude 6340u menurut Johny telah lolos ujicoba ketahanan United States Military's MIL-STD 810G yang membuat ultrabook ini tahan dalam penyimpanan bersuhu 71 derajat celcius dan - 51 dejajat celcius.
"Sudah diuji 16 kali, tahan semprot debu maupun pasir halus," katanya.
Sisi keamanan juga tidak ditinggalkan. Dell menyertakan smart reader, finger reader dan software enkripsi data. Baterai juga bisa diganti-ganti seperti pada tablet Latitude. Kemudahan pengaturan perangkat dengan lingkungan IT sekitar juga disertakan melalui sistem manage-ability melalui fitur Dell KACE.
Konektivitas yang dibawa yaitu Wireless LAN and WiMAX, mobile broadband and GPS, Bluetooth, 3 port USB maupun HDMI.
Tablet Latitude 10 Dell dibanderol mulai dari USD 700, Ultrabook Latitude 6340u dengan harga mulai dari USD 1500. Harga tersebut merupakan harga di retail. Kedua perangkat ini tersedia di pasar mulai Januari-Febuari tahun depan.
Lantaran Tak Dapat Nafkah Batin, Ria Ricis Kepikiran Implan Payudara Demi Teuku Ryan?
Hingga sidang putusan cerai kamis lalu, belum diketahui secara pasti alasan yang melatar belakangi Ria Ricis menggugat cerai suaminya.
