- hadicorcomm.wordpress.com
VIVAnews -Aplikasi layanan pesan instan populer seperti Line, What's App, dan Kakao Talk, saat ini masih mendominasi di pasar aplikasi. Tapi aplikasi pesan instan asal Belanda, eBuddy, berupaya meramaikan persaingan.
Director Strategic Partnership eBuddy Singapore Jonie Oostven mengakui untuk menyaingi dominasi aplikasi pengiriman pesan instan itu memang tidak mudah. Meski begitu eBuddy tetap optimis. Untuk itu, eBuddy berencana melakukan penyatuan layanan.
eBuddy memiliki dua aplikasi yaitu eBuddy Chat dan eBuddy XMS. Chat berfungsi sebagai agregator untuk pengguna yang menginginkan obrolan antar berbagai pengirim pesan instan seperti Yahoo Messenger, Google Talk, Windows Live Messenger dan Facebook Chat. Sedangkan XMS berfungsi layaknya What'sApp yang menggunakan nomor telepon genggam sebagai alat penghubung.
Jonie mengatakan kedua aplikasi tersebut selanjutnya akan disatukan lalu dihadirkan di Android, Windows Phone dan berbagai platform lain.
"Langkah selanjutnya adalah kami akan menyatukan kedua aplikasi tersebut. Misalnya Anda menggunakan Facebook Chat, sedangkan kawan Anda menggunakan XMS, keduanya akan terlihat dalam satu tampilan," jelas Jonie usai peluncuran produk Nokia Asha 205 dan Nokia 206 di Jakarta, Senin 26 November 2012.
Jonie menyebutkan aplikasi ini akan hadir sekitar kuartal pertama dan kedua 2013. Untuk sementara, aplikasi terintegrasi itu baru bisa dinikmati pengguna iPhone saja. Sedangkan perangkat lain masih akan menyusul.
Mengenai perkembangan layanan eBuddy, Jonie mengatakan di Indonesia mendapat kendala basis pengguna.
"Kompetisi ini sulit karena banyak orang yang menggunakan What'sApp. Misalnya, ketika mengunduh eBuddy mereka menemukan 20 kawan, tapi di What'sApp mereka punya 50 kawan," kata Jonie.
Dengan problem basis pengguna yang sedikit tersebut, maka pengguna layanan cenderung beralih ke aplikasi lain. Meski begitu, jumlah pengguna eBuddy di Indonesia telah mencapai lebih dari dua juta orang.
"Kami yakin memiliki kualitas yang lebih baik, karena aplikasinya lebih stabil," ujarnya.
Wuling Motors Raih Gelar Merek EV Terpopuler
Kehadiran EV Wuling di Indonesia telah sukses mendominasi segmen pasar mobil listrik, dengan raihan 64 persen pangsa pasar pada kuartal pertama 2024.
