Samsung: Nokia Bukan Rival yang Mengancam

Total pengapalan Nokia dibanding Samsung Q1 2012
Sumber :

VIVAnews - Saat marak beberapa perusahaan membeli kompetitior hanya untuk mengurangi persaingan, seperti Facebook yang mengakuisisi Instagram. Samsung malah mempunyai pandangan yang berbeda.

Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini bahkan tidak melihat Nokia
sebagai ancaman. Strategi Nokia bekerjasama dengan Microsoft dalam menjual sistem operasi Windows Phone ini dinilai tidak menjadikannya rival Samsung. Samsung juga mengatakan tidak tertarik membeli Nokia.

Sebelumnya lima bulan lalu, rumor berkembang bahwa Samsung telah
mempertimbangkan pengambilalihan produsen Blackberry, Research In Motion.

Samsung bergegas meralat rumor tersebut dan mengatakan tidak tertarik. Pihak Samsung membantah laporan yang dipublikasi bahwa perusahaan telah bertemu dengan CEO RIM Jim Balsillie untuk mendiskusikan kesepakatan.

Murni Spekulasi

Saat ini, Samsung merajai sebagai perusahaan ponsel di dunia
berdasarkan jumlah pada kuartal pertama tahun ini. Ini memunculkan
spekulasi kesepakatan untuk membeli Nokia. Samsung mampu
menggeser posisi Nokia sebagai pemimpin mobile.

"Laporan tersebut adalah murni spekulasi dan tidak benar," kata
Samsung kepada Reuters, seperti dilansir Csi-tech-today.com.

Asal usul rumor tersebut dikatakan tidak jelas, namun laporan yang
tidak terkonfirmasi tersebut mendorong harga saham Nokia menjadi 6
persen Jumat lalu. Pada Senin, saham Nokia merosot 2 persen setelah
Samsung membantah rumor tersebut.

Seorang analis mengatakan jika setiap merger sangat berarti, bukan
hanya untuk Nokia dan Samsung, tapi juga Nokia dan RIM.

"Kerjasama Strategi Nokia-Microsoft akan sangat bermanfaat
penggabungan dengan RIM daripada dengan Samsung," ujar ahli jaringan nirkabel, Kirk D. Parsons dari J.D. Power and Associates.

"Itu semua saat ini spekulatif. Nokia-Microsoft akan menjadi pilihan
yang paling logis, karena Samsung tumbuh dengan baik meski tanpa
bantuan," sambungnya.

Samsung telah melambung ke puncak dengan menumpang gelombang
popularitas sistem operasi besutan Google, Android. Platform terkenal
di dunia ini ini membuat ponsel untuk semua operator nirkabel
terkenal. Produk lini Galaxy, termasuk Galaxy Nexus dan Galaxy Note semakin populer. Ini yang membuat rumor Samsung akan membeli Nokia sulit dipercaya dari awal.

Potensi Paten

Berdasarkan laporan Gartner, pangsa pasar global Nokia dalam kuartal
pertama jatuh ke 19,8 persen dari 25,1 persen dalam kuartal yang sama pada 2011. Pangsa pasar Samsung meningkat menjadi 20,7
persen dari 16,1 persen.

Satu alasan Samsung kemungkinan tertarik dengan Nokia yaitu
kemampuan untuk memperoleh hak kekayaan intelektual. Laporan perusahaan konsultan strategi dan teknologi, Chetan Sharma, pada April menemukan Nokia merupakan perangkat mobile yang paling banyak memiliki paten pada 2011.

"Mengambil manfaat paten dari akuisisi itu potensial. Pertanyaan saya adalah mengapa Samsung membeli perusahaan yang membuat komponen atau produk jadi (OEM) ponsel fitur?" tanya Dan Shey selaku  praktek direktur layanan mobile di ABI Research.

"Dengan pasar tablet dan smartphone secara relatif belum tertembus,
masih banyak pertumbuhan yang tersedia untuk Samsung di seluruh dunia tanpa menggunakan akuisisi kompetitif," kata Shey.

Microsoft juga telah menjadi subyek spekulasi tentang pembelian Nokia. Rumor didorong saat Nokia mempekerjakan mantan eksekutif Microsoft Stephen Elop sebagai CEO Nokia.

Jangan Sampai Terlewat Ramadan Sale di Blibli, Promo Spesial Smartphone iPhone, Samsung dan Oppo
Ilustrasi lokasi kejadian.

Kronologi Pengeroyokan 4 Pria di Depan Polres Jakpus yang Dipicu Pemukulan Terhadap Anggota TNI

Anggota TNI Prada Lukman dikeroyok sejumlah orang di Pasar Cikini, Rabu kemarin. Rekan Prada Lukman diduga membalas aksi itu dengan cari komplotan pelaku.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024