Sisi Positif Putusnya Internet di Mesir

Ilustrasi Email Spam
Sumber :
  • seobook.com

VIVAnews - Akhir bulan lalu, saat suasana politik dan keamanan sedang memanas, pemerintah Mesir memutuskan sambungan internet. Berawal dari pemblokiran jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter, pemerintah Mesir melanjutkannya dengan mematikan secara total akses internet.

Ternyata, ada dampak positif yang dirasakan negara itu dan juga pengguna komputer di seluruh dunia atas keputusan yang diambil pemerintah.

Menurut data Spam & Phising Report Februari 2011, Symantec menyebutkan mulai sekitar pukul 14.00 27 Januari, terlihat adanya penurunan lalu-lintas spam dari Mesir. “Meski Mesir tidak memberikan porsi signifikan terhadap volume spam global, hanya sekitar 0.1%, sangat menarik melihat efek dari pemutusan internet terhadap spammer,” sebut Symantec.

Ternyata, seperti dikutip dari Spamnews, 28 Februari 2011, Symantec menyebutkan, usaha pemutusan internet oleh pemerintah untuk mencegah para pengunjuk rasa berkomunikasi dan mengatur upaya mereka di web juga sukses mematikan spammer di Mesir.

Selama bulan Januari 2011, Amerika Serikat tetap merupakan kontribusi spam terbesar yakni mencapai 29 persen dari seluruh pesan spam yang beredar di seluruh penjuru internet. Di belakangnya adalah Belanda (6 persen), Russia (5 persen), Brazil (5 persen), dan India (5 persen).

Pada bulan itu, secara total, terjadi penurunan jumlah spam dan phising sebesar 16 persen. Adapun negara yang paling banyak mengalami serangan adalah Amerika Serikat dengan 56 persen serangan mengarah ke negara tersebut. Namun demikian, angkanya turun 4 persen dibanding serangan di bulan sebelumnya.

Menurut Riset Cowok Cuma Tahan 6 Menit, Ini 4 Posisi Seks Biar Suami Lebih Tahan Lama di Ranjang
Polsek Metro Tanah Abang Jakarta Pusat mengungkap fakta atas kasus penemuan mayat bayi di Kali Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin 26 April 2024.

Kasus Mayat Bayi Dibuang Sang Ayah di Tanah Abang, Polisi: Hasil Aborsi Digugurkan di Hotel

Polsek Metro Tanah Abang Jakarta Pusat mengungkap fakta atas kasus penemuan mayat bayi di Kali Banjir Kanal Barat, Tanah Abang.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024