- semcblog.com
VIVAnews - Beberapa tahun terakhir, Sony Ericsson tampak serius membenahi kinerjanya yang merosot sejak pertengahan 2000-an. Perusahaan joint venture antara Sony asal Jepang dan Ericsson asal Swedia itu mencatat keuntungan secara berturut-turut dalam dua kuartal terakhir.
Seperti diketahui, dalam laporan finansial kuartal II-2010, Sony Ericsson berhasil mencatat pertumbuhan penjualan hingga 25 persen. Pencapaian itu disinyalir karena kehadiran produk Xperia X10 dan Vivaz sebagai kunci sukses.
Memang, tak bisa dipungkiri, Sony Ericsson mulai jeli melihat kebutuhan pasar. Meski sempat masuk dalam daftar ponsel paling "merusak" lingkungan, jajaran produk Xperia bisa dibilang titik balik keterpurukan Soner. Xperia X10, X10 Mini, hingga X10 Mini Pro terbukti mampu menjadi produk primadona yang berkontribusi besar dalam mendongkrak kinerja perusahaan.
Untuk mempertahankan kinerjanya yang semakin baik, Sony Ericsson baru-baru ini memperkenalkan dua versi baru Xperia X10 mini, yakni Azur Blue dan Azur Pink. Kedua produk dengan warna baru ini diharapkan bisa mempertahankan stabilnya penjualan Xperia X10 mini yang sebelumnya hanya tersedia dalam warna hitam.
Menilik spesifikasinya, setali tiga uang dengan X10 mini hitam. Azur Blue dan Pink hadir dengan sistem operasi Google Android 1.6 (Cupcake) dan dimungkinkan untuk naik kelas menjadi Android 2.1 (Eclair).
Dengan prosesor Qualcomm MSM7227 600MHz dan memori RAM 128MB, kinerja ponsel ini diestimasi cukup cepat, tapi tak secepat ponsel-ponsel Android kelas atas, seperti Motorola Milestone atau HTC Desire HD yang disematkan prosesor bertenaga 1GHz.
Sesuai namanya, Xperia X10 Mini memang lebih mungil ketimbang Xperia X10. Layarnya cukup sebesar 2,5 inci dengan resolusi 240x320 piksel lengkap dengan sensor accelerometer yang membuat ponsel bisa dilihat secara vertikal dan horizontal.
Konektivitas datanya pun cukup memadai. Selain 3G HSDPA, X10 Mini juga membenamkan akses Wi-Fi 802.11 b/g, plus Bluetooth 2.1, dan microUSB 2.0. Untuk kamera, ponsel layar sentuh kapasitif seberat 88 gram ini memiliki kemampuan 5MP (2560x1920 piksel), autofocus, dan flash LED.
Belum ada keterangan resmi dari Sony Ericsson terkait harga dan ketersediaannya di Indonesia. Tetapi, harganya diperkirakan tidak berbeda jauh dengan Xperia X10 mini berwarna hitam, sekitar Rp3 juta. (Sony Ericsson Mobile Blog/SEMC) (art)
Yoon Bomi Apink Pacaran dengan Produser Rado Selama 7 Tahun
Yoon Bomi Apink, yang saat ini sedang mengerjakan K-drama populer Queen of Tears, menjalin hubungan lama dengan produser Black Eyed Pilseung bernama Rado selama 7 tahun.
