Samsung Siapkan Smartwatch Gear S2 Berbasis Tizen

Samsung Gear S2
Sumber :
  • SMH

VIVA.co.id - Perusahaan elektronik asal Korea Selatan, Samsung memamerkan perangkat jam tangan pintar buatannya. Smartwatch itu adalah Gear S2.

Kuartal II-2016, Pasar Smartwatch Turun 32 Persen

Gear S2 dipamerkan di ajang IFA di Berlin kemarin. Sayangnya, tidak ada detil informasi yang dipaparkan Samsung, termasuk harga dan tanggal peluncuran.

Dilansir melalui SMH, Selasa, 1 September 2015, Samsung Gear S2 memiliki bentuk standar layaknya jam tangan biasa. Layar melingkar dengan dua varian desain, warna perak yang klasik dengan materi plastik, dan hitam dengan materi kulit pada ikatannya.

Samsung Setop Bikin Galaxy S Berlayar Datar?

Fungsi Gear S2 sama dengan smartwatch lain, menjembatani ponsel agar notifikasinya bisa terlihat di jam, melacak gerakan dan kesehatan, bisa dihubungkan ke ponsel, dan tentu saja memberitahukan waktu.

Desain Gear S2 dengan materi kulit mirip dengan jam tangan analog namun dilengkapi berbagai macam fungsi yang bisa dihubungkan dengan ponsel. Ada juga dua buah tombol yang menyertainya untuk bisa memilih dan menghilangkan notifikasi.

Jual Galaxy Note 7, Samsung Punya Toko Online

Yang menarik, smartwatch ini tidak hanya mengandalkan jaringan di ponsel tapi juga bisa digunakan lewat bantuan wifi. Bahkan, untuk versi 3G-nya, Gear S2 bisa difungsikan sebagai alat menelepon meski terpisah jauh dari ponsel.

Sayangnya, Samsung tidak menjelaskan lebih jauh mengenai Gear S2 ini. Bahkan tidak diketahui ponsel mana saja yang bisa kompatibel dengan Gear S2. Sepertinya smartwatch ini hanya akan bisa digunakan jika terhubung dengan ponsel terbaru Samsung.

Tak seperti TV maupun smartphone produksinya, Samsung menegaskan tidak akan menyematkan Android pada jam tangan buatannya ini. Mereka berkomitmen untuk menggunakan sistem operasi sendiri, Tizen. Ini artinya, tidak akan banyak aplikasi yang bisa diterapkan di smartwatch ini.

Di IFA, jam tangan pintar lainnya turut dipamerkan. Beberapa di antaranya keluaran ASUS, Motorola, Huawei dan Sony. Samsung satu-satunya vendor yang memastikan tidak akan menggunakan Android Wear (sistem operasi Google untuk perangkat wearable).

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya