Rusia Blokir Artikel Ganja di Wikipedia

Ilustrasi ganja.
Sumber :
  • REUTERS/Steve DiPaola

VIVA.co.id - Pemerintah Rusia sedang 'galak' terkait konten obat terlarang. Badan pengawas telekomunikasi Rusia, Roscomnadzor, awal pekan ini telah memerintahkan pemblokiran halaman Rusia yang berisi informasi dan obat terlarang.

Dilansir dari Sputniknews.com, Selasa 25 Agustus 2015, pada pekan lalu, Pengadilan Rusia di wilayah barat daya Astrakhan mendesak Roscomnadzor untuk Wikipedia. Pengadilan meminta badan pengawas itu untuk menghapus artikel yang menggambaran metode mempersiapkan narkotika pada platform tersebut.

"Roscomnadzor telah memerintahkan penyedia internet untuk memblokir halaman Wikipedia Rusia yang berisi informasi narkotika," tulis Federal Service for Supervision in the Sphere of Telecom, Information Technologies and Mass Communications dalam pernyataannya.

Sebelumnya, pemerintah Negeri Beruang Putih ini juga memblokir akses situs forum Reddit di negerinya. Penyebabnya, pada Reddit ditemukan adanya thread yang mendiskusikan, bagaimana menumbuhkan jamur psilocybin, atau dikenal jamur kotoran sapi.

Jamur ini mengandung zat psilosina yang dikategorikan sama dengan tanaman terlarang seperti ganja.

Pelarangan mendiskusikan penanaman zat itu pada pertengahan Agustus, disebutkan laman Meduza, atas permintaan Layanan Pengendalian Obat Federal Rusia. Tapi meski diblokir, Reddit tak kalah cerdik, dengan siasat menggunakan dengan menggunakan HTTPS, yang membuat pemerintah hanya bisa menyensor halaman tunggal saja.

Langkah pemblokiran ini ditempuh pemerintah Rusia, karena melihat makin maraknya budidaya tanaman terlarang di antaranya ganja.

Menggapi pemblokiran ini, Direktur Wikipedia Rusia, Vladimir Medeyco menegaskan akan melawan langkah pemerintah. Menurut Medeyco, pemblokiran akan berdampak pada seluruh sumber daya operasi perusahaan di tanah Rusia. (asp)

Sudah Tiga Ladang Ganja Ditemukan TNI di Papua
Polisi temukan tiga hektare ladang ganja di Sumatera Utara

Polisi Amankan Ladang Ganja 3 Hektar Siap Panen di Sumut

Polisi juga mengamankan dua orang pemilik ladang tersebut

img_title
VIVA.co.id
9 April 2016