Sumber :
- VIVAnews/Amal Nur Ngazis
VIVAnews -
Mendekati masa Lebaran dan mudik, pola trafik dan kapasitas jaringan telekomunikasi turut berubah. Trafik akan beralih ke kantung-kantung maupun sepanjang jalur mudik Lebaran.
Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Venusiana Papasi, Rabu 31 Juli 2013, menjelaskan, dari 18 juta pelanggan Telkomsel di area Jabodetabek-Jabar, diperkirakan 4-6 juta pelanggan mudik ke kampung halaman.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Program Beasiswa Kuliah S1 di Jepang, Bebas Biaya dan Dapat Uang Saku Rp12 Juta Perbulan
Executive Vice President Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Venusiana Papasi, Rabu 31 Juli 2013, menjelaskan, dari 18 juta pelanggan Telkomsel di area Jabodetabek-Jabar, diperkirakan 4-6 juta pelanggan mudik ke kampung halaman.
"Khusus kapasitas jaringan di Jakarta tinggal 30 persen saja," ujar Venus di kantornya.
Posko mudik
Berkaitan dengan tradisi mudik, Telkomsel berencana mengirimkan Mobile Grapari Indonesia (MGI) ke beberapa titik jalur mudik.
Nanti, layanan MGI ini dilengkapi dengan fasilitas penjualan produk kartuHalo, simPATI, Kartu As, ponsel bundling,
digital service, Value Added Service
(fitur VAS), hingga layanan purna jual alias
customer service
Telkomsel.
Hal menarik lain, di MGI masyarakat akan mendapatkan edukasi mengenai teknologi dan beragam kebudayaan nasional Indonesia.
Dalam Mobile Grapari, tersedia pula berbagai perangkat seperti Smart TV, perangkat pembayaran, dan
mobile tracking
GPS.
Telkomsel mendistribusikan 46 Mobile Grapari tersebut di sepanjang jalur mudik. "Memang bertahap. Nanti dikembangkan jadi 286 unit Mobile Grapari," jelas Dirut Telkomsel, Alex Sinaga.
Di luar Mobile Grapari, anak usaha Telkom itu juga melayani masa Lebaran dan mudik dengan mendirikan posko mudik yang terdiri atas 6.212 di seluruh Indonesia.
Rinciannya 347 posko mudik, 425 hotspot regional, 171
branch office
Siaga yang terletak di tempat publik seperti stasiun, terminal, tempat rekreasi, dan jalur mudik. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Khusus kapasitas jaringan di Jakarta tinggal 30 persen saja," ujar Venus di kantornya.
